Â
Maraknya praktek pekerja anak di sektor perkebunan, pertokoan maupun rumah tangga dipengaruhi oleh beberapa faktor, seperti faktor historis, sosio-kultural maupun lainnya. Anak-anak ini bekerja dan tumbuh di lingkungan yang seharusnya belum mereka tempati, di usia sekolah sudah tumbuh dan berkembang di lingkungan masyarakat perkebunanan, pertokoan maupun lainnya. Sedangkan anak-anak ini mempunyai hak untuk bisa mengenyam pendidikan yang tinggi karena mereka merupakan asset regenerasi masa mendatang. Hal ini dikatakan Asisten Perekonomian Dan Pembangunan Setda Kabupaten Sambas H Chifni B S.Sos saat membuka kegiatan Closing Out Program Exceed yang di laksanakan oleh Gapemasda (Lembaga Pengembangan Masyarakat Pedesaan)yang bekerja sama dengan Save The Children International di Aula Kantor Bupati, Kamis(6/2).