Bupati Sambas, H. Satono, S.Sos.I., M.H., secara resmi mengukuhkan jajaran pengurus Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Sambas periode 2025–2030 di Aula Utama Kantor Bupati Sambas, Senin (01/12/2025).

Turut hadir Wakil Bupati Sambas, H. Heroaldi Djuhardi Alwi, S.T., M.T., para asisten sekda, staf ahli, pimpinan perangkat daerah, serta sejumlah organisasi kewanitaan.

Ketua Dekranasda Kabupaten Sambas, Hj. Yunia, S.Pd., M.A.P., dalam sambutannya menyampaikan bahwa pengukuhan ini menjadi langkah awal bagi Dekranasda Sambas untuk bekerja lebih maksimal dalam meningkatkan berbagai sektor, khususnya program pengembangan kerajinan daerah.

“Ini adalah start awal bagi kita, khususnya Dekranasda Kabupaten Sambas, untuk bekerja dalam upaya meningkatkan seluruh sektor yang ada, terutama program-program Dekranasda Kabupaten Sambas,” ujarnya.

Ia menambahkan bahwa pihaknya akan terus mengumpulkan para pelaku seni dan penggerak kerajinan untuk mengembangkan produk lokal, sembari meningkatkan kesejahteraan para pelaku UMK yang menjadi tulang punggung ekonomi kreatif daerah.

“Sebagai mitra Pemerintah Kabupaten Sambas, Dekranasda berkomitmen untuk selalu mendukung visi–misi Sambas Berkah Berkemajuan,” tegasnya.

Lebih jauh, ia menyoroti pentingnya regenerasi SDM pengrajin, terutama di bidang tenun khas Sambas. Minimnya jumlah pengrajin saat ini membuat Dekranasda menjadikan pengembangan SDM sebagai prioritas utama.

“SDM pengrajin tenun sekarang sudah sangat minim. Ini menjadi prioritas kami untuk menggali dan memaksimalkan potensi yang ada, khususnya pada tenun Sambas,” tambahnya.

Sementara itu, Bupati Sambas H. Satono, S.Sos.I., M.H., dalam arahannya memberikan apresiasi atas kerja dan konsistensi Dekranasda selama ini.

“Selamat untuk semuanya. Untuk kedua kalinya saya mengukuhkan bapak-ibu sekalian,” ucapnya.

Bupati Satono menyampaikan rasa terima kasih atas sinergi yang terbangun selama hampir empat tahun terakhir. Ia menilai berbagai kegiatan yang dilakukan Dekranasda menunjukkan progres yang membanggakan, baik di tingkat lokal, provinsi, maupun nasional.

“Saya melihat progress report kegiatan Dekranasda sangat membanggakan. Konsistensi kegiatan sangat tampak, baik di lokal, provinsi maupun nasional. Harapan saya, ke depan bisa ikut berkiprah lebih jauh,” katanya.


Ia juga mendorong Dekranasda untuk semakin mengembangkan potensi tenun Sambas, yang menurutnya selalu menjadi daya tarik dalam berbagai pameran di mana pun ditampilkan.

“Sambas punya keunggulan tersendiri, terutama tenunnya. Di mana pun dipamerkan, tenun Sambas selalu jadi idola. Penguatan para penenun itu penting,” tegasnya.

Bupati Satono berharap Dekranasda terus bergerak lebih kuat agar produk lokal Sambas bisa dikenal luas, bukan hanya di tingkat nasional, tapi juga dunia.

“Semoga semakin semangat, semakin unggul, dan semakin maju dari tahun sebelumnya. Artinya, ada progress report yang terus positif,” tutupnya.